Wednesday, February 16, 2022

Belling the Cat

 


Belling the cat

Memasang lonceng sang kucing

The Mice once called a meeting to decide on a plan to free themselves of their enemy, the Cat.

Para tikus pernah mengadakan pertemuan untuk memutuskan rencana membebaskan diri dari musuh mereka, Sang Kucing.

At least they wished to find some way of knowing when she was coming, so they might have time to run away.

Setidaknya mereka ingin menemukan cara untuk mengetahui kapan dia (sang kucing) datang, jadi mereka punya waktu untuk melarikan diri.

Indeed, something had to be done, for they lived in such constant fear of her claws that they hardly dared stir from their dens by night or day.

Memang, sesuatu harus dilakukan, karena mereka hidup dalam ketakutan yang terus-menerus terhadap cakarnya sehingga mereka hampir tidak berani keluar dari sarangnya pada malam atau siang hari.

Many plans were discussed, but none of them was thought good enough. At last a very young Mouse got up and said:

Banyak rencana yang dibahas, tetapi tidak ada yang dirasa cukup baik. Akhirnya seekor Tikus yang sangat muda bangkit dan berkata:

"I have a plan that seems very simple, but I know it will be successful.

“Aku punya rencana yang kelihatannya sangat sederhana, tetapi aku tahu itu akan berhasil.

All we have to do is to hang a bell about the Cat's neck. When we hear the bell ringing we will know immediately that our enemy is coming."

Yang harus kita lakukan adalah menggantungkan lonceng di leher Sang Kucing. Ketika kita mendengar bel berbunyi, kita akan segera tahu bahwa musuh kita akan datang."

All the Mice were much surprised that they had not thought of such a plan before. But in the midst of the rejoicing over their good fortune, an old Mouse arose and said:

Semua Tikus sangat terkejut karena mereka tidak pernah memikirkan rencana seperti itu sebelumnya. Namun di tengah kegembiraan atas nasib baik mereka, seekor Tikus tua bangkit dan berkata:

"I will say that the plan of the young Mouse is very good. But let me ask one question: Who will bell the Cat?" 

“Yang akan saya katakan bahwa rencana si Tikus muda sangat bagus. Tetapi izinkan saya mengajukan satu pertanyaan: Siapa yang akan memasangkan bel pada Sang Kucing?"

 

 

The Lesson of the Story

Pelajaran dari ceritanya

 “It is easy to say something should be done, but quite difficult to do it.”

 Sangat mudah untuk mengatakan sesuatu harus dilakukan,
 tetapi cukup sulit untuk melaksakannya.

                                        

No

Vocabulary (Kosa kata)

Meaning (Arti)

Examples (Contoh-contoh)

1

Mice (plural)

Mouse (Singular)

Tikus

All the Mice were much surprised

(Para tikus sangat terkejut)

2

Constant

Terus-menerus

I have a constant disturbance from my neighbor

(Saya punya gangguan yang terus-menerus dari tetangga saya)

3

Den

Sarang

They can’t come out from their dens

(Mereka tidak bisa keluar dari sarang mereka)

4

Midst

 

Pertengahan

 

We are in the midst of important meeting

(kita sedang dalam pertenahan rapat yg penting)

 

5

Rejoicing (Rejoice)

 

Kegembiraan (gembira)

 

This is a day of rejoicing.

(Ini adalah hari kegembiraan)

 

6

Fortune

 

Nasib baik

 

He must have a good fortune to receive the scholarship

(Dia mesti memiliki nasib baik untuk mendapatkan beasiswa)

 

 

                                           

 Powerpoint : Download here (Download di sini) 

Ms. Word : Download here (Download di sini)

PDF : Download here (Download di sini) 

Audio Mp3 only : 



No comments:

Post a Comment